Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu :
- tujuan,
- masukan.
- keluaran,
- proses,
- mekanisme pengendalian, dan
- umpan balik.
Tujuan
Setiap sistem pasti memiliki tujuan (goal). Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem, karen kalau tanpa tujuan sistem akan menjadi tidak terarah dan tak terkendali.
Begitu pula yang berlaku pada sistem informasi. Setiap sistem informasi pasti memiliki suatu tujuan, tetapi dengan tujuan yang berbeda-beda. Walaupun begitu, tujuan sistem yang paling utama ada tiga macam, yaitu :
- untuk mendukung fungsi kepengurusan manajemen,
- untuk mendukung pengambilan keputusan manajemen, dan
- untuk mendukung kegiatan operasi perusahaan.
Masukan
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses. Masukan dapat berupa hal-hal berwujud (secara fisik) maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah, sedangkan yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya permintaan jasa dari pelanggan).
Pada sistem informasi masukan dapat berupa data transaksi maupun intruksi dan sebagainya.
Proses
Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna. Misalnya pada rumah sakit, proses dapat berupa aktivitas pembedahan pasien.
Pada sistem informasi, proses dapat berupa suatu tindakan yang bermacam-macam. Meringkas data, melakukan penghitungan, dan pengolahan data lainnya.
Baca juga pengertian data, informasi dan pengetahuan
Baca juga pengertian data, informasi dan pengetahuan
Keluaran
Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran dapat berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.
Batas
Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah diluar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem.
Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di luar sistem. Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem dalam arti dapat merugikan ataupun merugikan sistem itu sendiri. Misalnya, lingkungan bagi sebuah organisasi dapat berupa vendor, pelanggan, pemilik, pemerintah, bank dan lainnya.
Sekian dulu untuk pembahasan mengenai elemen sistem kali ini, semoga artikelnya bermanfaat bagi kita semua dan untuk melihat artikel lainnya mengenai informatika dan sistem informasi teman - teman bisa kunjungi blog kls informatika.